POROS
A. Pendahuluan
Sebuah poros adalah bagian mesin yang berputar yang digunakan untuk
memindahkan daya dari satu tempat ke tempat yang lain. Tenaga yang dipindahkan
pada poros oleh sebuah gaya tangensial dan menghasilkan momen putar yang
dipasang dalam tenaga yang diijinkan untuk dipindahkan pada beberapa mesin yang
terhubung pada poros. Untuk memindahkan tenaga dari poros ke lainnya, berbagai
komponen seperti puli, roda gigi, dan lain-lain dipasang pada poros. Komponen
yang terpasang pada porong ini menyebabkan poros membengkok. Dengan kata lain
kita bisa mengatakan bahwa poros digunakan untuk memindahkan putaran dan momen
bengkok. Komponen yang dipasang di poros dipasang dengan menggunakan pena atau
spi.
B. Bahan Poros
Bahan yang umumnya digunakan untuk poros adalah baja menengah. Ketika
tegangan tinggi dibutuhkan, maka digunakan baja paduan seperti nikel,
krom-nikel atau baja krom-vanadium.
Poros umumnya dibentuk dengan pengerolan panas dan difinishing untuk mendapatkan
ukurannya dengan proses dingin atau pembubutan dan gerinda. Poros yang diroll
dingin lebih kuat daripada poros yang diroll panas tapi dengan tegangan sisa
lebih tinggi. Tegangan residual menyebabkan penyimpangan pada poros saat
pemesinan, khususnya saat pembuatan lubang spi atau pena. Poros dengan diameter
yang lebih besar untuk mendapatkan ukurannya digunakan mesin bubut.
C. Jenis poros
Beberapa jenis
poros dilihat dari penggunaanya.
1. Poros Transmisi
2. Poros Mesin
untuk lebih lengkap tentang poros silahkan
download di
Tidak ada komentar:
Posting Komentar